Jurnal Gizi
Gizi Epidemiologi
Sebuah Indeks Mengukur Kepatuhan terhadap Pedoman Pelengkap Pemberian
makan Memiliki
Validitas konvergen terhadap Bayi
Diet Quality1-3
Rebecca K. Golley, 4 * Lisa G.
Smithers, 5 Murthy N. Mittinty, 5 Laima Brazionis, 5 Pauline Emmett, 6
Kate Northstone, 6 Karen Campbell,
7 Sarah A. McNaughton, 7 dan John W. Lynch5, 6
4 Kesehatan Masyarakat, Fakultas
Ilmu Kesehatan, Sansom Institut Penelitian Kesehatan, University of South
Australia, Adelaide, Australia;
5 Disiplin of Public Health,
University of Adelaide, Adelaide, Australia;
6 Sekolah Sosial dan Kemasyarakatan Kedokteran
Universitas Bristol, Bristol, Inggris, dan
7 Pusat Aktivitas Fisik dan Gizi Penelitian,
Sekolah Latihan dan Ilmu Gizi, Deakin University, Melbourne, Australia
Abstrak
Periode makanan pendamping ASI
merupakan tahap penting dari perkembangan anak. Penelitian bertujuan untuk
mengembangkan indeks mencerminkan tingkat kepatuhan terhadap pedoman makanan
pendamping ASI, mengevaluasi validitas konvergen, serta menjelajahi hubungan
dengan faktor sosio-demografis dan skor pola diet di masa kecil. Data
dianalisis dari Avon Longitudinal Studi Orangtua dan Anak (n = 6065)
menggunakan induk-menyelesaikan kuesioner diet pada 6 bulan usia, informasi
sosiodemografi, dan pola diet yang diperoleh analisis komponen utama pada usia
3 y. Makanan Pelengkap Indeks Utility (CFUI) terdiri dari 14 komponen: durasi
menyusui, makan dengan nafsu makan, waktu pengenalan untuk makanan padat,
paparan sereal kaya zat besi, asupan buah dan sayuran, paparan makanan
high-fat/-salt/-sugar termasuk manis minuman, tekstur makanan, dan makanan /
frekuensi camilan. Analisis regresi yang dilakukan untuk menyelidiki asosiasi antara
skor indeks, faktor sosio-demografis, makanan dan asupan gizi, dan skor pola
diet pada usia 3 y. Susu dan asupan makanan pada 6 bulan dan gizi asupan pada 8
mo usia bervariasi di seluruh kuintil nilai indeks di sebagian besar diharapkan
arah. Asosiasi yang ditemukan di antara nilai indeks, usia ibu, pendidikan,
kelas sosial, riwayat merokok ibu, dan hamil BMI. Setelah penyesuaian untuk
faktor-faktor sosio-demografis, nilai indeks dikaitkan dengan "Diproses"
[b = 20,234 (95% CI = 20,260, -0,209)] dan "sehat" [b = 0,185 (95% CI
= 0,155, 0,215)] diet skor pola pada usia 3 y. CFUI ini mampu membedakan
seluruh asupan makanan, asupan gizi, dan sosio-demografis faktor dan
berhubungan dengan pola kemudian diet. J. Nutr. doi: 10.3945/jn.111.154971. Jurnal Gizi
Gizi Epidemiologi
Sebuah Indeks Mengukur Kepatuhan terhadap Pedoman Pelengkap Pemberian
makan Memiliki
Validitas konvergen terhadap Bayi
Diet Quality1-3
Rebecca K. Golley, 4 * Lisa G.
Smithers, 5 Murthy N. Mittinty, 5 Laima Brazionis, 5 Pauline Emmett, 6
Kate Northstone, 6 Karen Campbell,
7 Sarah A. McNaughton, 7 dan John W. Lynch5, 6
4 Kesehatan Masyarakat, Fakultas
Ilmu Kesehatan, Sansom Institut Penelitian Kesehatan, University of South
Australia, Adelaide, Australia;
5 Disiplin of Public Health,
University of Adelaide, Adelaide, Australia;
6 Sekolah Sosial dan Kemasyarakatan Kedokteran
Universitas Bristol, Bristol, Inggris, dan
7 Pusat Aktivitas Fisik dan Gizi Penelitian,
Sekolah Latihan dan Ilmu Gizi, Deakin University, Melbourne, Australia
Abstrak
Periode makanan pendamping ASI
merupakan tahap penting dari perkembangan anak. Penelitian bertujuan untuk
mengembangkan indeks mencerminkan tingkat kepatuhan terhadap pedoman makanan
pendamping ASI, mengevaluasi validitas konvergen, serta menjelajahi hubungan
dengan faktor sosio-demografis dan skor pola diet di masa kecil. Data
dianalisis dari Avon Longitudinal Studi Orangtua dan Anak (n = 6065)
menggunakan induk-menyelesaikan kuesioner diet pada 6 bulan usia, informasi
sosiodemografi, dan pola diet yang diperoleh analisis komponen utama pada usia
3 y. Makanan Pelengkap Indeks Utility (CFUI) terdiri dari 14 komponen: durasi
menyusui, makan dengan nafsu makan, waktu pengenalan untuk makanan padat,
paparan sereal kaya zat besi, asupan buah dan sayuran, paparan makanan
high-fat/-salt/-sugar termasuk manis minuman, tekstur makanan, dan makanan /
frekuensi camilan. Analisis regresi yang dilakukan untuk menyelidiki asosiasi antara
skor indeks, faktor sosio-demografis, makanan dan asupan gizi, dan skor pola
diet pada usia 3 y. Susu dan asupan makanan pada 6 bulan dan gizi asupan pada 8
mo usia bervariasi di seluruh kuintil nilai indeks di sebagian besar diharapkan
arah. Asosiasi yang ditemukan di antara nilai indeks, usia ibu, pendidikan,
kelas sosial, riwayat merokok ibu, dan hamil BMI. Setelah penyesuaian untuk
faktor-faktor sosio-demografis, nilai indeks dikaitkan dengan "Diproses"
[b = 20,234 (95% CI = 20,260, -0,209)] dan "sehat" [b = 0,185 (95% CI
= 0,155, 0,215)] diet skor pola pada usia 3 y. CFUI ini mampu membedakan
seluruh asupan makanan, asupan gizi, dan sosio-demografis faktor dan
berhubungan dengan pola kemudian diet. J. Nutr. doi: 10.3945/jn.111.154971.
selengkapnya di sini
penerjemah (Fitria Roza Andita)
selengkapnya di sini
penerjemah (Fitria Roza Andita)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar